Gedung Kampus Politeknik Muhammadiyah Pekalongan |
Persyarikatan
Muhammadiyah yang merupakan gerakan dakwah amar ma’ruf nahi munkar
telah berketetapan untuk menjadikan gerakan pendidikan sebagai basis dan
media dakwahnya, dan merupakan bentuk amal usaha nyata kepada
masyarakat dan bangsa Indonesia. Dalam pandangan Pimpinan Daerah
Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Pekalongan, dan pendirian Perguruan Tinggi
Muhammadiyah dalam bentuk Politeknik, memiliki arti yang sangat
strategis, mengingat hal ini luar biasa, serta adanya kebutuhan riil
tenaga profesional pada bidang-bidang yang berbasis teknologi.
Berdasarkan
kerangka pemikiran tersebut, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM)
Kabupaten Pekalongan, dengan senantiasa memohon Ridho Allah SWT
mendirikan Politeknik Muhammadiyah Pekalongan (PTM) dengan tujuan
menyiapkan tenaga profesional (Ahli Madya) dibidang teknologi yang
memiliki kualitas profesional, beriman dan bertaqwa serta berakhlak
mulia sehingga diharapkan dapat menjadi manusia yang berguna bagi agama,
bangsa dan negara.
Pada
tahun 2005 Politeknik Muhammadiyah mulai berdiri. Politeknik
Muhammadiyah Pekalongan pertama kali berada di Jl. Ahmad Yani 277 - 278
Pencongan Kecamatan Wiradesa Kabupaten Pekalongan dengan menempati
komplek Gedung Kopindo. Kepemimpinan pertama di bawah Drs. H. Mukhozin,
M.Ag serta di bantu Pembantu I (Akademik) bapak Khoirul Anam ST,
Pembantu Direktur II (Sumber Daya Manusia dan keuangan) Edy Hidayatno
ST, dan Pembantu Direktur III (kemahasiswaan) Imam Rosyadi SE. Serta di
bantu Kepala Biro Administrasi (Wisnu Resdianto S,Pi), BAU (Akhmad
Pujiono ST) dan Bendahara (Dewi khasna Hanie SE) Kemudian pada tahun
2007 pindah di Jl. Raya Pahlawan No.10 Desa Gejlik Kecamatan Kajen
Kabupaten Pekalongan dengan memiliki tiga program studi, yaitu Teknik
Otomotif, Teknik Elektro, dan Manajemen Informatika.